Analis Ekonomi ternak jangkrik

Setiap usaha yang sifatnya komersial perlu perhitungan ekonomi yang cermat agar sungguh-sungguh mendatangkan keuntungan. Berikut ini disajikan analis ekonomi penangkaran jangkrik secara sederhana dengan asumsi sebagai berikut.

1. Dari 110 ekor induk jangkrik betina dan 25 ekor jangkrik jantan menghasilkan 8 nampan plastic berisi telur jangkrik yang diambil setiap 2 hari sekali. Satu nampan plastic diperkirakan berisi 2.000 butir telur jangkrik, maka untuk 8 nampan plastic telur diperoleh selama 16 hari.
2. Jadi, selama 45 hari ( masa panen ) membutuhkan:

a. Jangkrik betina 45/16 x 110 induk = 310 ekor.

b. Jangkrik jantan 45/16 x 25 induk = 70 ekor.

3. Kotak yang diperlukan selama 45 hari adalah 23 kotak pembesaran, ditambah 2 kotak penangkaran dan 1 kotak penetasan.
4. Setelah 45 hari, jangkrik dapat mulai dipanen setiap 2 hari sekali.


1. Pengeluarkan Selama 45 Hari

Biaya yang harus dikeluarkan sebagai investasi adalah modal kerja untuk penangkaran jangkrik selama 45 hari adalah sebagai berikut:

a. Investasi

Pembuatan kotak penangkaran jangkrik ukuran 80 cm x 50 cm x 35 cm dari kayu sengon atau pinus sebanyak 26 kotak membutuhkan bahan dan biaya sebagai berikut:

a. Papan 2/20 cm x 200 cm sebanyak 156 lembar @ Rp.2.000,00 Rp 312.000,00
b. Paku reng 1,5 kg @ Rp 10.000,00 Rp 15.000,00
c. Lak band (roll besar) Rp 4.500,00
d. Kasa nyamuk, 1 m @ Rp 9.000,00 Rp 9.000,00
e. Tenaga Rp 100.000,00
f. Penyusutan selama 45 hari 10% Rp 34.050,00

Total invetasi Rp 474.550,00

b. Modal Kerja Selama 45 Hari

Biaya untuk modal kerja yang harus dikeluarkan dalam penangkaran jangkrik selama 45 hari adalah sebagai berikut:

a. Indukan jangkrik betina 310 ekor @ Rp 500,00 Rp 155.000,00
b. Indukan jangkrik jantan 70 ekor @ 150,00 Rp 10.500,00
c. Pakan induk 2 kg kobis @ Rp 2.000,00 Rp 4.000,00
d. Pakan anakan jangkrik 5 kg sawi @ Rp 800,00 Rp 4.000,00
e. Pakan tambahan ( nutrisi ) 1 kg @ Rp 15.000.00 Rp 15.000,00
f. Tenaga Rp 75.000,00
g. Lain-lain Rp 15.000,00

Total modal kerja sebanyak Rp 278.000,00

Total pengeluaran selama 45 hari Rp 753.050,00


2. Peneriaman

Hasil penjualan jangkrik setiap 2 hari sekali selama 45 hari pertama adalah sebagai berikut.

a. Satu kotak x 2.000 ekor = 2.000 ekor @ Rp 50,00 Rp 100.000,00
b. Jadi penerimaan untuk 23 kali panen = 23 x Rp 100.000,00 Rp 2.300.000,00

3. Keuntungan Selama 45 hari

Rp 2.300.000.00 – Rp 753.050.000 Rp 1.546.950,00

Dari analisa ekonomi ini dapat disimpulkan bahwa beternak jangkrik akan mendapatkan keuntungan yang cukup tinggi. Apalagi bila peternak dapat meningkatkan produksinya lebih banyak lagi.